Wednesday, April 30, 2014

Cara save dokumen word 2007 dalam format pdf

Cara save dokumen word 2007 dalam format pdf. Bagi pengguna microsoft office 2007 mungkin agak sedikit kecewa karena pada office 2007 tidak adanya pilihan save file dalam format pdf. Sedangkan pada microsoft office 2010 ke atas fitur tersebut sudah ditambahkan. Tapi jangan khawatir sebenarnya fitur tersebut bisa ditambahkan pada office 2007 dengan cara mengunduh file tambahan yang namanya "SaveAsPDFandXPS". Ukuran file ini tidaklah besar + 1 Mb. File tambahan ini bisa anda dapatkan disitus resminya microsoft atau dengan mengetikan kata kunci yang sesuai dengan nama file tersebut di google. Untuk pemasangan/instalasi file tambahan ini silahkan ikuti langkah demi langkah berikut.
  • Setelah selesai diunduh silahkan langsung saja didouble klik untuk melakukan instalasi file tambahan tersebut. 
  • Setelah selesai diinstal selanjutnya silahkan jalankan salah satu program officenya (misalnya office word). 
  • Untuk memastikan apakah fitur tambahan tersebut sudah tertanam di office word 2007 nya silahkan klik tombol office buton yang berada dipojok kiri atas (tombol bulat) lalu pilih "Save As". Selanjutnya akan muncul jendela Save As. Perhatikan dibagian "Save as type" nya. Jika instalasi file "SaveAsPDFandXPS" succes, maka secara otomatis akan mucul pilihan save dalam bentuk PDF (*.pdf). Kurang lebih hasilnya seperti screenshoot dibawah ini.
Cara save dokumen word 2007 dalam format pdf

Demikianlah cara pemasangan fitur save dalam format pdf pada microsoft office 2007. Selamat bereksperimen !





Baca selengkapnya

Cara seting ukuran kertas pada microsoft office word

Cara seting ukuran kertas pada microsoft office word. Microsoft office word merupakan salah satu aplikasi pengolah kata yang sangat populer pada saat ini. Hampir semua instansi baik itu perkantoran, university, bisnis, dan perdagangan menggunakan aplikasi ini. Aplikasi ini banyak diminati karena penggunaannya yang gampang (user friendly) serta didukung dengan tampilanya yang cukup menarik. Tidak hanya sampai disitu saja, setiap dokumen yang telah dibuat juga bisa langsung dicetak dengan menghubungkan printer ke komputer. Namun sebelum melakukan pencetakan dokumen, ada beberapa hal yang harus diseting agar hasil cetakan menjadi lebih rapi dan sesuai dengan yang diinginkan. Berikut beberapa tahap setingan yang harus dilakukan sebelum dokumen dicetak/diprint :
  • Setingan Kertas Pada Lembar Kerja Microsoft office word.                                                      Jika anda ingin mencetak dokumen tersebut ke dalam kertas ukuran A4, silahkan seting ukuran kertasnya ke ukuran A4. Secara default setingan kertas pada microsoft office word adalah Letter. Untuk merubahnya silahkan klik menu Page Layout >> Margins >> Custom Margins... Maka akan muncul window Page Setup. Pada window Page Setup yang muncul klik tab Paper, dan pada bagian "Paper size :" ganti kertasnya menjadi ukuran A4 dengan mengklik tanda segitiga kecil yang ada disebelah kananya. Berikut screenshootnya :
Cara seting ukuran kertas pada microsoft office word

  • Setingan Kertas Pada Printer.                                                                                                        Setingan yang pertama diatas hanya berpengaruh pada tampilan dokumen di dalam jendela kerja word bukan pada hasil cetakan. Agar hasil cetakan persis sama dengan dokumen yang dibuat, maka lakukan setingan yang kedua yaitu pengaturan kertas pada printer. Caranya Klik tombol "office buton" yang ada di pojok kiri atas dari office word, lalu pilih "print" atau dengan menekan shorcut key "Ctrl + P". Maka akan muncul jendela "Print". Pada jendela print yang muncul, klik tombol "Properties" lalu kemudian pilih tab "Page Setup". Pada tab Page Setup dibagian Page Size ganti ukuran kertasnya menjadi A4. Dan jika anda ingin mencetak dokumen dari halaman terakhir maka beri centang pada bagian "Print From Last Page" kemudian klik OK dan OK lagi untuk mencetak dokumen. Berikut screenshootnya :

Demikianlah tahap setingan ukuran kertas pada microsoft office word. Selamat berksperimen !





Baca selengkapnya

Monday, April 28, 2014

Skala G mayor pada gitar

Belajar skala G mayor pada gitar. Skala G Mayor (G= do) adalah tangga nada mayor dengan nada dasar G (rootnya G).

Skala G mayor pada gitar


Ket Jarak :

  • G ke A = 1 nada        (C# awal)
  • A ke B = 1 nada
  • B ke C = ½ nada
  • C ke D = 1 nada
  • D ke E = 1 nada
  • E ke F# = 1 nada dan 
  • F# ke G  (G berikutnya)  = 1/2  nada

Dari sedikit gambaran skala G Mayor diatas terlihat bahwa disana hanya terdapat 1 buah nada yang menggunakan kres (#) yaitu F#. Jika dibandingkan dengan skala C mayor, nada - nada dalam skala G mayor hampir mirip dengan skala C mayor yang sudah dijelaskan pada postingan sebelumnya. Bedanya hanya pada nada F#. Berdasarkan jumlah kres (#) tersebut, Skala G mayor ini juga sering disebut dengan skala/tangga nada 1 kres. Berikut screen shoot skala G Mayor pada gitar :


Ket Gambar :
  • Angka 1 sampai 6 = urutan senar 
  • Angka 3, 5, 7, 9, 12, 15, 17, 19, 21, dan 24 = kolom gitar, mungkin para pembaca semua sedikit bertanya – Tanya, lho kolom 1, 2, 4, 6, 8, 10, 11, 13, 14, 16, 18, 20, 22, dan 23 mana ???? sebenarnya hanya ngirit waktu saja, biar cepet dikit hehe.... OK kembali ke topik.

Supaya mudah dalam penghafalan dan memainkanya, bagilah atau kelompokan skala G mayor pada gitar tersebut menjadi beberapa bagian / blok. Misalnya dalam contoh kali ini saya akan bagi menjadi 5 blok. Untuk petikan gunakan kombinasi upstroke dan downstroke. Berikut gambaran pembagian bloknya : 
  • Untuk blok pertama kita akan mainkan nada - nada yang ada di kolom 0 (open string) hingga kolom ke 3. Mainkan dari atas ke bawah (dari senar 6 sampai senar 1) atau dari bawah ke atas (dari senar 1 sampai senar 6). Berikut screenshootnya.
Skala G mayor pada gitar

  • Blok kedua, mainkan nada - nada yang ada di kolom 2 hingga kolom ke 5.
Skala G mayor pada gitar

  • Blok ketiga, mainkan nada - nada yang ada dikolom 4 hingga kolom ke 8.   
Skala G mayor pada gitar

  • Block keempat, mainkan nada - nada yang ada dikolom 7 hingga kolom ke 10.
Skala G mayor pada gitar

  • Block kelima, mainkan nada - nada yang ada dikolom 9 hingga kolom ke 13.
Skala G mayor pada gitar

Pembentukan blok diatas bukanlah bentuk yang mutlak. Teman - teman bisa membentuk atau membaginya sesuai dengan imajinasi sendiri. Pembagian skala tersebut kedalam beberapa blok hanyalah untuk mempermudah dalam mengingat posisi nada - nada tersebut. Untuk memainkan skala tersebut mulailah dengan nada rootnya (nada G). 
Baca selengkapnya

Tuesday, April 8, 2014

Dasar pembentukan chord 5 pada gitar

Cara atau aturan pembentukan chord 5 pada gitar. Chord 5 terbentuk dari 2 nada yang diambil dari tangga nada mayor yaitu nada 1 dan ke 5. Pemberian nama chord 5 sendiri dipengaruhi oleh nada terakhir dari chord tersebut. Chord ini sering juga disebut dengan power chord karena ciri khas suaranya yang begitu kuat dan energik. Dalam penerapanya chord 5 terdiri atas 2 mode. Mode pertama dimainkan dengan 2 senar dan mode kedua dimainkan dengan 3 senar.  Dari bentuknya yang simpel dan hanya melibatkan 2 nada, berarti tidaklah sulit untuk menemukan chord tersebut pada fingerboard/fretboard gitar. Pada postingan kali ini kita akan kupas bagaimana cara cepat menemukan chord 5 tersebut berdasarkan posisi senar. Namun sebelumnya silahkan perhatikan tabel tangga nada atau skala mayor dibawah ini.

Dasar pembentukan chord 5 pada gitar

Tabel diatas adalah tabel skala atau tangga nada mayor yang akan kita gunakan sebagai acuan untuk menemukan macam - macam chord 5.  Kolom yang berwarna merah pada tabel skala mayor diatas menunjukan bahwa dalam setiap nada dasarnya (dari C - B) hanya ada 2 nada yang dimainkan yaitu nada 1 dan nada ke 5. Berikut ulasan lengkap cara mencari chord 5.

1. Mencari Chord 5 yang Dibentuk dari Senar 6 dan 5 atau dari senar 6, 5, dan 4.                      
OK, pada tahap ini kita akan kupas bagaimana cara menemukan chord 5 yang dibentuk dari senar 6, 5, dan 4. Misal kita akan mencari chord C5. Chord C5 berarti nada dasarnya adalah C. Nada ke 1 dan ke 5 dari nada dasar C adalah C dan G (perhatikan tabel diatas). Maka jadilah chord C5.                                           
Jika nada - nada pembentuk chord C5 sudah diketahui, selanjutnya kita tinggal aplikasikan pada gitar. Caranya, pada senar 6 letak nada C ada dikolom ke 8 lalu tekan kolom tersebut dengan jari telunjuk. Selanjutnya pada senar 5 letak nada G ada dikolom 10 lalu tekan dengan jari manis atau jari kelingking, maka itulah bentuk dari chord C5 pada gitar. Namun jika ingin menggunakan mode yang kedua yaitu menggunakan tiga senar. Maka tekan satu nada lagi pada senar 4 kolom 10. Perlu diingat bahwa nada tambahan ini adalah nada yang sama dengan nada yang pertama (nada C), namun berbeda oktav. Untuk mencari chord 5 lainya, tinggal digeser - geser saja nada yang ada di senar 6, 5, dan 4 nya. Berikut screenshoot chord C5 dan chord 5 lainnya yang dibentuk dari senar 6, 5, dan 4 :
Dasar pembentukan chord 5 pada gitar

Note :
  • Tulisan yang berwarna merah menunjukan nama chord.
  • Tanda X pada gambar menunjukan bahwa senar tersebut tidak dimainkan. Jika dimainkan maka chord tersebut akan mengalami perubahan bunyi dan nama.
  • Nomor yang ada dibagian sebelah kiri seperti 8, 9, 10, 11, 1, 4, 5, 6, dan 7 menunjukan urutan kolom pada gitar.
  • Senar yang sebelah kiri adalah senar 6 dan senar yang ada dibagian kananya adalah senar 1.
  • Angka yang berwarna putih menunjukan jari mana yang harus digunakan/menekan (1 = jari telunjuk, 2 = jari tengah, 3 = jari manis, 4 = jari kelingking).
2. Mencari Chord 5 yang Dibentuk dari Senar 5, 4 atau dari senar 5, 4 dan 3.
Aturan tidak jauh beda dengan cara diatas. Dalam memainkanya boleh menggunakan mode pertama atau mode kedua. Berikut screenshoot bentuk chord 5 yang dibentuk dari senar 5, 4, dan 3.

Dasar pembentukan chord 5 pada gitar
                                                                                                                                                             
Demikian untuk tutorial kali ini, nantikan tutorial gitar berikutnya dari zonaotentics dan selamat bereksperimen.
Baca selengkapnya

Sunday, April 6, 2014

Belajar bermain gitar

Belajar bermain gitar. Bagi yang baru belajar gitar mungkin pernah terpikir bagaimana cara cepat belajar gitar kalau perlu dalam satu malam saja sudah bisa menguasai gitar layaknya gitaris master. Jawabanya mustahil (unbelievable), tidak ada yang instan. Semuanya butuh usaha. Bahkan gitaris master yang top saat ini pun mereka sampai jatuh bangun untuk menggapai semua keberhasilan yang telah mereka capai. Jadi, bagi yang baru belajar gitar bersiaplah untuk menghadapai segala hadang rintangan yang muncul saat belajar gitar nantinya. Jangan sampai semua penghalang tersebut menghentikan semangat yang telah dibangun dengan susah payah. Kerja keras dan keuletan sangat perlu untuk menunjang keberhasilan. Jadi keep spirit!

Seperti yang kita tahu gitar adalah salah satu dari sekian banyak alat musik yang ada didunia. Gitar merupakan alat musik yang berasal dari spanyol. Gitar termasuk alat musik jenis petikan, ada yang terdiri atas 6 senar dan 12 senar. Berdasarkan perkembanganya hingga saat ini, gitar terbagi atas 3 tipe, yaitu gitar klasik, gitar acoustic, dan gitar elektrik. Setiap tipe punya ciri khas masing - masing. Gitar klasik mempunyai ukuran fretboard yang agak besar dibandingkan dengan yang lainnya. Gitar acoustic mempunyai ukuran fretboard yang lebih kecil dibanding dengan gitar tipe klasik. Sedangkan untuk gitar elektrik ukuran fretboardnya hampir sama dengan gitar acoustic namun jumlah fretboard/kolomnya lebih banyak dibandingkan dengan dua tipe sebelumnya. Dan juga gitar elektrik dilengkapi dengan efek penguat suara (pickup) dan tambahan whammy bar (switch engkol) yang berguna untuk meregangkan dan mengendurkan senar sesaat. Bagi yang baru belajar gitar, sebelum masuk ke tahap pembelajaran yang lebih detil, tidak ada salahnya jika kita ulas sedikit mengenai bagian - bagian gitar. Pemahaman dasar tentang bagian - bagian gitar ini akan membantu mempermudah kita dalam memahami pelajaran gitar tahap berikutnya. Berikut screenshootnya.

Belajar bermain gitar

Ket :
  • Head Stock >> merupakan bagian kepala atau ujung dari gitar berfungsi sebagai tempat/kedudukan dari tuner.
  • Tuner >> pemutar/penggulung yang berfungsi untuk menegangkan atau mengendurkan senar saat distem.
  • Nut >> pengatur dudukan/jarak antar senar sebelum masuk ke pemutar/penggulung.
  • Fret >> Logam besi yang tertanam disepanjang fretboard/fingerboard/leher gitar dan berfungsi untuk mengatur jarak setiap kolom.
  • Fingerboard >> Leher gitar.
  • Column >> tempat penekanan nada dari melodi atau chord yang dimainkan.
  • String >> senar gitar.
  • Position Marker >> Titik - titik yang ada di beberapa kolom gitar yang berfungsi sebagai penanda posisi.
  • Sound Hole >> Lubang suara yang berfungsi untuk meningkatkan atau menguatkan suara yang dihasilkan oleh senar.
  • Bridge >> Penahan atau penyangga senar.
  • Body >> Badan gitar yang berbentuk angka delapan.
OK. Itulah pengenalan singkat mengenai bagian - bagian gitar semoga dapat menambah pengetahuan teman - teman gitaris. Selanjutnya kita akan ulas mengenai tekhnik - tekhnik yang digunakan dalam bermain gitar. Tekhnik - tekhnik dasar ini nantinya akan membantu menjadikan setiap eksperimen musik yang awalnya terlihat biasa menjadi luar biasa.
  • Hammer on >> tekhnik ini biasa digunakan untuk membunyikan dua buah nada yang berada pada senar yang sama. Misal kita ingin memainkan nada yang berada pada kolom 5 dan 7 pada senar 1. Caranya tekan senar lima dengan tangan kiri lalu petik dan kemudian dilanjutkan dengan menekan nada pada senar no 7 tanpa melakukan petikan lagi. Singkatnya, sekali petik dua nada berbunyi.
  • Pull of >> kebalikan dari hammer on. Caranya, posisikan jari pada kolom 5 dan 7 pada senar 1(tekan keduanya) lalu petik dan kemudian sebelum suaranya hilang lepaskan jari pada kolom nomor 7 tanpa melakukan petikan lagi. 
  • Tremolo bar >> menaikan/menurunkan bunyi senar dengan cara menekan dan menarik whammy/engkol.
  • Muffled strings >> menyentuh senar  dengan halus kemudian memetiknya, sehingga menghasilkan suara yang perkusi.
  • Palm muting >> menyentuh senar dengan telapak tangan sehingga senar menghasilkan suara yang agak lembab.
  • Slide >> berpindah not dengan cara melakukan pergeseran jari.
  • Bend >> menaikan bunyi nada dengan cara menekan senar keatas atau kebawah.
  • Bend and release >> tekan dan petik senarnya, lalu bend sejauh yang diinginkan (1/2 nada atau 1 nada) kemudian kembali lagi ke nada awal.
  • Pre bend >> lakukan bending lebih dahulu hingga nadanya naik menjadi 1/2 atau 1 nada, kemudian baru dipetik dan perlahan turunkan senar ke kondisi normalnya.
  • Pre bend and release >> bending senar hingga nadanya naik menjadi 1/2 atau 1 nada kemudian perlahan dipetik sambil diturunkan ke nada awalnya. Lalu bending lagi hingga nadanya kembali ke nada awal.
  • Unison bend >> melakukan doble bend/bending 2 buah senar secara bersamaan.
  • Tapping >> membunyikan not/nada pada fretboard dengan cara mengetuknya menggunakan ujung jari telunjuk, jari tengah, atau jari manis.
  • Vibrato >> efek menggetarkan senar dengan cara melakukan bending naik turun dengan cepat.
Itulah beberapa tekhnik dalam bermain gitar. Untuk bisa menguasai semua tekhnik tersebut perbanyak latihan dan carilah musik - musik yang banyak menggunakan unsur - unsur tekhnik didalamnya. Bagi yang baru belajar gitar, berikut ini ada beberapa tips belajar bermain gitar yang admin dapat dari sekian banyak pengalaman latihan yang telah dilalui.
  1. Kuasai Teori. Meskipun ada juga beberapa orang yang bisa bermain gitar dengan cuma berbekal bakat alami tanpa adanya campur tangan teori sedikit pun, namun belumlah sempurna rasanya jika bakat tersebut tidak disokong oleh teori. Penguasaan teori akan sangat membantu menyempurnakan bakat/potensi alami yang dimiliki seseorang. Salah satu teori yang harus dikuasai bagi seorang gitaris yaitu skala atau tangga nada. Tangga nada merupakan dasar utama dalam bermusik. Tangga nada merupakan dasar pembentukan chord maupun melodi. Selain itu kuasai juga partitur (piano) dan tablatur (gitar).
  2. Punya Gitar. Mustahil tanpa adanya gitar seseorang akan bisa bermain gitar dengan sangat amaizing. Gitar berguna untuk menerapkan teori - teori yang telah dikuasai. Menerapkan setiap teori yang dipelajari akan membantu memperkuat daya ingat seorang dalam setiap teori yang dipelajari.
  3. Sempurnakan Tekhnik Penjarian. Penjarian yang benar akan mempermudah seseorang dalam memainkan setiap bentuk chord ataupun melodi serta perpindahan chord pun akan terasa lebih nyaman. Sebenarnya untuk penjarian ini tidak ada aturan yang baku. Silahkan temukan sendiri posisi dan bentuk penjarian yang dirasa lebih nyaman, efisien, dan mudah.
  4. Gunakan Ketukan. Biasakanlah bermain dengan ketukan. Bermain musik dengan diiringi ketukan serasa bermain didalam lintasan.
  5. Disiplin Latihan. Luangkan waktu setiap harinya untuk berlatih gitar. latihan rutin akan meningkatkan tekhnik, keakuratan, kecepatan (speed) dan insting gitaris. Jangan pernah bosan dan lelah untuk terus berusaha. Dibalik usaha  yang keras ada succes menanti.
  6. Fokus/Konsentrasi penuh. Kosongkan dan bersihkan pikiran. Pastikan bahwa yang ada didalam pikiran hanyalah gitar, gitar, dan gitar. Tingkat konsentrasi yang tinggi akan memberikan daya serap, daya ingat, dan daya imajinasi yang lebih terhadap setiap teori yang dipelajari.                                          
Baca selengkapnya